PUDAK


DIMANAPUN, KAPANPUN, DAN BAGAIMANAPUN... KAMI AKAN TETAP BERSUARA!!!

Tuesday, May 21, 2013

LSM PuDaK adakan Survey Integritas Anak Muda Dan Pendidikan Anti Korupsi


Progam untuk melibatkan anak muda dalam pemberantasan korupsi melalui penguatan nilai integritas sudah dimulia oleh LSM PuDak dan bekerja sama dengan LSM TI (Transparency International) pada tanggal  10-18 Mei 2013 Di beberapa wilayah kabupaten Gresik dan Lamongan.
GambarMasa depan bangsa Indonesia ditentukan oleh kulitas sumber daya manusia, khususnya dikalangan anak muda. Dalam konteks menghadapi problem korupsi yang sudah bersifat sistemik, kita tentunya berharap agar anak muda relatif bersifat steril dari nilai-nilai yang permisif terhadap korupsi, dengan demikian pada

saat mereka masuk ke dunia orang dewasa, mulai bekerja di perusahaan, atau menjadi pengusaha, birokat, politisi, dan lain-lain, mereka memiliki integritas yang kuat dan menjadi ujung tombak bagi pemberantasan korupsi di sektor masing-masing.
Korupsi secara umum merupakan sebagai penyalahgunaan kekuasaan untuk kepentingan pribadi. korupsi merupakan kejahatan yang bukan hanya merugikan individu, namun lebih dari itu, korupsi merupakan penghianatan atas kepentingan publik. kesadaran untuk melawan korupsi harus dilandasi oleh kesadaran untuk membela dan memperjuangkan kepentingan publik. pada titik inilah nilai integritas sangat penting untuk ditegakkan.
Gambar
Integritas anak muda sebagai individu dapat dilihat dari sejauh mana pemahaman dan sikap dia terhadapo isu/tindakan tertentu yang berkaitan dengan integritas. Termasuk di dalamnya adalah sejauh mana permisivitas anak muda yang bersangkutan terhadap tindakan yang bertentangan dengan integritas, baik permisivitas atas tindakan yang dilakukan oleh orang lain disekitarnya, maupun "keksediaan" dirinya untuk melakukan tindakan tersebut. Apablia kita berhenti sampai di sini, tentunya kita akan luput melihat aspek integritas yang secara rapipokal bekerja membentuk integritas individu.
Sejauh surve yang dilakukan oleh tim PuDak bahwa masyarakat atau anak muda, belum mampu mengaplikasi konsepsi integritas baik di lingkungan keluarga maupun pendidikan. ini disebabkan lingkungan yang tidak aktif dalam pemebentukan karakter integritas yang tinggi terhadap anak muda. Bahkan mereka memilih menghindar dan bersifat apatis jika berbicara mengenai Negara dan Korupsi, dua sisi yang sulit untuk dipisahkan menurut mereka.
Dari beberapa pertanyaan yang dilontarkan oleh tim surve PuDak, rata-rata mereka condong pada persoalan yang menyangkut dari hak mereka, selain itu mereka berlagak apatis dan tidak mau tau, ini membuktikan tingkat individualis nya sangat tinggi, dan tidak peka pada sekitarnya.
Diharapkan anak muda mampu mengaplikasi konsep integritas tersebut memiliki empat devinisi.
1. Moral dan etika; Pemahaman konseptual akan prilaku yang pantas
2. Prinsip; kemampuan untuk membedakan mana yang benar dan salah
3. Patuh pada hukum; Tingkat kepatuhan pada kerangka legel yang ditetapkan di masyarakat
4. Resistensi pada korupsi; Kemampuan untuk mengubah praktik korupsi

No comments:

Post a Comment